keselamatan kerja laboratorium. 1. keselamatan kerja laboratorium

 
1keselamatan kerja laboratorium  1

bidang keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di laboratorium. PENDAHULUAN. HASIL DAN PEMBAHASAN 3. t, m. Jurnal Kajian Perempuan Bunga Wellu Vol. Upaya untuk mencegah dan meminimalisir kecelakaan kerja di laboratorium dengan menerapkan Job Safety Analysis (JSA) dan meningkatkan pengetahuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Tata Tertib Keselamatan Kerja Di Laboratorium. Hal ini, terwujud pada Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Deskripsi Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Keselamatan Kerja adalah keselamatan yang berkaitan dengan mesin, pesawat alat kerja, bahan dan proses pengolahannya, tempat kerja dan lingkungannya serta cara-cara melakukan pekerjaan. A. 6. A. - Sesuai SK kepala puskesmas no. doc. Kode-kode laboratorium memberikan metodologi sistematik untuk mengatur laboratorium. Disusun untuk memenuhi syarat. Prosedur keselamatan kerja di laboratorium sangat penting untuk diperhatikan mengingat hasil penelitian menunjukkan telah terjadi kecelakaan kerja dengan intensitas yang mengkhawatirkan yaitu 9 orang/hari. 3. Pada dasarnya, prinsip-prinsip kesehatan dan keselamatan kerja dalam dunia pendidikan yang menggunakan komputer dalam jumlah yang banyak, K3 menjadi salah satu faktor yang sangat penting. LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KECAMATAN BATU AJI. 10 September 2023. Alat keselamatan kerja di laboratorium 1) APD (alat pelindung diri) seperti baju praktik, sarung tangan, masker, alas kaki 2) APAR (Alat pemadam kebakaran) berikut petunjuk penggunaan 3) Perlengkapan P3K 4) Sarana instalasi pengolahan. Didalam ruangan laboratorium harus udah tersedia seluruh alat keselamatan kerja, supaya saat terjadi kecelakaan atau darurat itu bisa diatasi dengan cepat dan tepat. 5. Kode Xi menandakan bahwa bahan kimia tersebut dapat menyebabkan. 5. Operational Procedure (SOP) dan Keselamatan Kerja di Laboratorium” ini tepat pada. Materi ini dapat diberikan dalam bentuk presentasi PPT ataupun juga video dengan durasi 10 sampai 15 menit. KERJA DANKESELAMATAN KESEHATAN UMKESEHATAN LABORATOR. Analisis Risiko Pada Kegiatan Praktek Kimia Analitik Kuantitatif di Laboratorium Kimia Teknik Metalurgidan Material Universitas Indonesia Tahun 2012. Keselamatan dan kesehatan kerja di laboratorium farmasi [sumber elektronis] ISBN : 978-602-450-674-2; Kode Deposit : DEP2022030400241;. Peraturan dalam Gedung/Laboratorium 1. Alat perlindungan diri atau APD akan meminimalkan kecelakaan kerja yang mungkin akan terjadi pada saat bekerja. See Full PDF Download PDF. Laboratorium kimia merupakan tempat kerja yang memiliki banyak potensi bahaya. Harus tau cara pemakaian alat emergensi: Pemadam. Feb. Pranata Laboratorium Pendidikan, Departemen Kimia Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro Jl. Fadly Herdiansyah 9. C. Umumnya pada bagian laboratorium terdapat sejumlah simbol keselamatan kerja laboratorium yang harus dipahami peneliti. 1 Setiap pengguna laboratorium mendapat jaminan kesehatan dan keselamatan kerja baik secara fisik, sosial dan psikologis 1. PENGENALAN BUDAYA KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) DI LABORATORIUM Keterampilan bekerja di laboratorium maupun dunia kerja dapat diperoleh melalui kegiatan praktikum. Menurut UU Pokok Kesehatan RI No. Cara – Cara Kerja Yang Baik Dengan Memperhatikan Keselamatan dan Keamanan. upaya wajib puskesmas dibutuhkan. Untuk menjalankan prsedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) berikut ini adalah perlengkapan yang harus di siapkan: 1. DISUSUN OLEH JUDMAINNAH B1D120108 Laboratorium mikrobiologi. Selain itu, buku ini diharapkan bisa digunakan sebagai panduan. Tujuan Pembelajaran Setelah kegiatan pembelajaran ini diharapkan kalian akan mampu. Untuk menunjang hal tersebut di atas peran Laminar air flow cabinet dirasa sangat penting akan keberadaannya karena mempunyai tingkat keamana dan keselamatan bagi pemakai yang lebih tinggi dibandingkan jika kita masih. Download Now. Pengenalan bahaya. Dapat memperoleh informasi atau dapat mengidentifikasi secara sederhana suatu permasalahan mengenai keselamatan kerja di laboratorium Kesehatan Msayarakat, Farmasi, dan. 4. Pedoman Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K 3) Laboratorium Kimia dengan mengacu pada berbagai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan acuan-lainnya. 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen K3 D. 1 Informasi dan Komunikasi K3 Laboratorium harus mempunyai sistem informasi dan komunikasi K3 kepada semua personil laboratorium. Tujuan peraturan keselamatan kerja di laboratorium untuk menjamin: Kesejahteraan orang yang bekerja di laboratorium. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG Nova Muhani1, Dina Dwi Nuryani1, Eka Indriyani2 ABSTRAK Laboratorium klinik dengan segala kelengkapan peralatan merupakan tempat berpotensi menimbulkan resiko kepada para penggunanya seperti. Mencegah pemborosan. Mengontrol penyimpanan dan penggunaan bahan yang mudah terbakar dan beracun d. [1] Keselamatan kerja merupakan tanggung jawab setiap orang baik laporan maupun praktikan. BAB I. , M. tertuju pada selalu keselamatan. Soal UTS KIMIA Kelas 10 SMA (Ganjil) Pencarian yang paling banyak dicari. laboratorium komputer 4. Peraturan perundagan terkait K3 Laboratorium. Kecelakaan kerja dapat terjadi kapan dan dimana saja dan kecelakaan kerja dapat menimbulkan kerugian yang besar bagi pekerja atau yang memperkerjakan. Pengguna laboratorium dilarang keras merokok, makan dan. Peralatan keselamatan kerja di laboratorium antara lain: 1. KESEHATAN KERJA DI LABORATORIUM No. Penggunaan alat keselamatan kerja di laboratorium ini sangat penting agar proses praktikum atau eksperimen yang dilakukan di dalam lab berjalan dengan baik. Kecelakaan medis, jika yang menjadi korban pasien 2. Raja Bongsu Hutagalung, SE, MSi Ketua GKMKeselamatan kerja di laboratorium merupakan dambaan bagi setiap individu yang sadar akan kepentingan kesehatan, keamanan dan kenyamanan kerja. Laboratoriumnya juga dilengkapi dengan alat-alat keselamatan kerja. Apa saja simbol-simbol bahaya dalam laboratorium? 3. laboratorium mikrobiologi dikenal juga dengan alat insrumen yang biasa digunakan. Umumnya, petunjuk serta aturan yang diterapkan dalam laboratorium mengacu pada Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) laboratorium. go. terkontaminasi. SOP Kerja di Laboratorium Standar Operasional Prosedur Laboratorium (Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja) di Laboratorium (Depkes RI, 2022): 1. Mematuhi Peraturan atau Tata Tertib Laboratorium. 2. Prosedur keselamatan kerja di laboratorium IPA menjadi bagian penting dalam pembelajaran IPA yang dilaksanakan di laboratorium IPA. 17, 2014 • 0 likes • 14,140 views. Namun, saat ini pembahasan untuk penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) hanya terfokus pada laboratorium tertutup saja, karena sebagian besar praktek dilakukan dalam laboratorium tertutup. 1. Dilarang membawa makanan dan minuman b. of 25. Persiapkanlah hal yang perlu sebelum masuk laboratorium seperti buku kerja, jenis percobaan, jenis bahan, jenis peralatan, dan cara membuang limbah sisa percobaan. Demi keamanan dihimbau untuk tidak meninggalkan barang tanpa pengawasan. I. Kode laboratorium dapat juga dijadikan referensi dalam membuat sistem manajemen keselamatan di laboratorium. simbol keselamatan kerja. Makalah Penerapan Keselamatan Kesehatan Kerja ( K3 ) di Laboratorium Klinik khususnya Hematologi dan Serologi Oleh : Nama : Lonnie Tanya Bunga Nim : 16600057 Prodi : DIII Teknologi Transfusi Darah Kelas : TTD 2. Bekerja dengan selamat dan aman berarti menurunkan resiko kecelakaan (Muhtaridi, 2011). co. 1. ENVILIFE. Menyediakan fasilitas cuci tangan dengan air mengalir dan sabun & hand-sanitizer sebelum masuk laboratorium dan area kerja. dr. LABORATORIUM PENDAHULUAN. kerja khusus (containment) untuk mencegah agen biologis berbahaya (biohazard) tidak keluar dari lingkungan kerja dan mencegah risiko paparan patogen terhadap personil di laboratorium, orang di luar laboratorium, juga lingkungan laboratorium (Biosafety dan Biosecurity PRVKP-UI, 2016) Selain aspek biosafety, diperlukan juga aspek lainnya yaituAturan Umum Tentang Keselamatan Kerja di Laboratorium. RPP 3. Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja Di Laboratorium Pendidikan. Keselamatan kerja di laboratorium merupakan dambaan bagi setiap individu yang sadar akan kepentingan kesehatan, keamanan dan kenyamanan kerja. Fungsi laboratorium sekolah antara lain untuk membantu memahami konsep-konsep kimia, membuktikan berbagai konsep kimia dan sebagai tempat untuk melakukan penelitian. 1960 Bab I. 3. A. TANGGUNG JAWAB DAN. 2. Berdasarkan latar belakang yang ada penulis mengadakan penelitian dengan. Oleh karena itu perlu dilakukan upayauntuk mencegah terjadinya kecelakaan dg cara membina dan mengembangkan kesadaran (attitudes) akan pentingnya K3 di laboratorium. PENGERTIAN DAN HAKIKAT ILMU FISIKA PENGERTIAN FISIKA Fisika adalah. Pd. Tujuan Pembelajaran Setelah kegiatan pembelajaran ini diharapkan kalian akan mampu menjelaskan Metode Ilmiah beserta langkah- langkahnya dan Keselamatan Kerja di. Meningkatkan produktivitas kerja. Melindungi pekerja laboratorium dan orang di sekitarnya dari resiko. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. 37. ketentuan-ketentuan saat bekerja sebagai berikut. Sri Sukma Ajeng Ningtyas (A1C317003) 3. MAKALAH MANAJEMEN LABORATORIUM Membangun Budaya Keselamatan dan Keamanan Kerja di Laboratorium serta Bekerja dengan Bahan Kimia Berbahaya dan Penanganan Limbahnya OLEH: AZKI. Setiap orang yang bekerja di laboratorium tentunya tidak dapat menggunakan pakaian sembarangan. Dalam penggunaan lanjut, laboratorium merupakan sarana untuk. Keselamatan Kerja Di Laboratorium. A. Ruangan perlu ditata dengan rapi, berikan tempat untuk jalan lewat dan tempatkan segala sesuatu. Rencanakan percobaan yang akan dilakukan sebelum memulai praktikum. Tata Laksana Kesehatan dan Keselamatan Kerja Laboratorium 1. prinsip keselamatan kerja di laboratorium. ac. Jika SaudaraLaboratoriumnya juga dilengkapi dengan alat-alat keselamatan kerja. Menurut Suma’mur (1992), tujuan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) adalah sebagai berikut: Melindungi tenaga kerja atas hak dan keselamatannya dalam melakukan pekerjaannya untuk kesejahteraan hidup dan meningkatkan kinerja. INDAH SRI LESTARI, MMRS. Mereka harus menggunakan jas yang sudah seseuai peraturan keselamatan kerja di laboratorium dan disertai dengan sarung tangan dan pelindung lainnya yang. FORM YANG DIGUNAKAN PS-S1-TL. universitas lambung mangkurat banjarbaru 2016REGULASI KEAMANAN, KESELAMATAN, DAN KESEHATAN KERJA (SAFETY REGULATIONS) A. Laboratorium sains sarat akan bahan kimia berbahaya dan peralatan lain yang harus dioperasikan dengan penuh kehati-hatian. 2 dan 3 C. MeminimaJkan bahaya atau resiko adaJah hat. 1. 2. seluruh sivitas akademika untuk menerapkan K3 di laboratorium. Tujuan dari Pelaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja adalah supaya setiap pekerja laboratorium aman dari kecelakaan akibat kerja, termasuk aman dari paparan cairan tubuh yang infeksius dan zat-sat kimia lainnya. SOP KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3) DI LABORATORIUM A. Petunjuk keselamatan kerja Petunjuk keselamatan kerja pada Laboratorium Teknik Mesin berupa poster tentang K3. Petunjuk Umum Keselamatan Kerja di Laboratorium 1. KESEHZTAN DAN KESELAMATAN. FT. Tap untuk memuat ulang. Hal ini menunjukan bahwa penerapan kesehatan dan keselamatan kerja telah dilaksanakan. Hasil Kegiatan pengabdian masyarakat berupa penyuluhan K3 pada petugasKESELAMATAN KERJA LABORATORIUM. 2. Keselamatan kerja di laboratorium perlu diutamakan untuk mencegah kecelakaan kerja. 10. Kecelakaan medis, jika yang menjadi korban pasien 2. (2020). Walaupun petunjuk keselamatan kerja sudah tertulis dalam setiap penuntun praktikum, namun hal ini perlu dijelaskan berulang. Simbol Keselamatan Kerja Laboratorium – Tidak bisa dipungkiri bahwa keberadaan dari laboratorium memang menjadi hal yang cukup penting untuk menunjang kegiatan penelitian. Yang merupakan kelengkapan kerja di laboratorium adalah. KESIMPULAN 7Ibid, Marham Sitorus, Laboratorium Kimia (Pengelolaan dan Manajemen), hlm. 24–32, diakses 06 Maret 2018. 3. LDKB : Lembar Data Keselamatan Bahan E. Selain karena perannya untuk menganalisa serta menguji suatu produk layak dipasarkan, laboratorium jua memakai banyak bahan-bahan kimia berbahaya dalam proses analisa dan pengujiannya. Keselamatan Kerja di Laboratorium, perlu dipahami dengan baik dan relevan untuk mengetahui cara pencegahan, sumber bahaya dan akibat yang ditimbulkan serta cara penanggulangannya di dalam laboratorium kimia. 2 dan menjelaskan kepada pengguna aturan kesehatan dan. Walaupun demikian, apabila ditinjau dari aspek keselamatan kerja, laboratorium-laboratorium kimia mempunyai bahaya dasar yang sama sebagai akibat penggunaan bahan kimia dan teknik di dalamnya. 3. 48 Halaman : 5 dari 13 Oktober 2018 Rev. Md. 3. PLP laboratorium harus selalu memastikan bahwa lingkungan kerja di laboratorium. Jangan berdesakan Jagalah agar peralatan kerja tetap dalam kondisi yang baik. Kaca mata keselamatan. Alat instrumen merupakan alat yang digunakan dengan. Nofa Triana 7. Maka dari itu ada sejumlah. Di laboratorium terdapat bahan kimia yang memiliki risiko bahaya dan dapat menimbulkan efek bagi kesehatan manusia dan lingkungan. 3. # Melindungi pengguna peralatan laboratorium dari bahaya yang terjadi, baik sengaja maupun tidak sengaja. PEDOMAN KERJA DANKESELAMATAN KESEHATAN UMKESEHATAN LABORATOR. Keselamatan yang dimaksud sini termasuk orang yang ada disekitar. Keselamatan yang dimaksud sini termasuk orang yang ada disekitar. C. Tenaga Non Teknis Tenaga non teknis Laboratorium Puskesmas mempunyai tugas dan tanggung jawab: 1. Aman terhadap setiap kemungkinan kecelakaan fatal,. Dapat mendesain upaya-upaya dalam rangka menjaga keselamatan dan kesehatan kerja di laboratorium IPA.